Halaman

Showing posts with label Kelistrikan. Show all posts
Showing posts with label Kelistrikan. Show all posts

4/30/2014

Perawatan Instalasi Listrik Rumah Tangga

Pendahuluan.
     Dalam penyambungan listrik, kabel yang terpasang di Tiang Jaringan Tegangan Rendah (JTR), kabel Sambungan Rumah (SR) sampai ke Alat Pembatas dan Pengukur (APP – terdiri dari KWH Meter dan MCB atau Mini Circulate Breaker) adalah asset milik PLN. Sedangkan rangkaian kabel yang terpasang sebagai Instalasi Listrik rumah/bangunan adalah asset milik pelanggan. 

B. Cara memelihara instalasi listrik rumah
Agar instalasi listrik bisa berfungsi dengan normal maka perlu dilakukan beberapa cara pemeliharaan antara lain :      
  • Pastikan Instalasi Listrik di rumah/bangunan milik Anda telah terpasang dengan tepat, benar dan aman serta menggunakan material listrik yang terjamin kualitasnya dan sesuai kapasitasnya.
  • Lakukan pemeriksaan rutin, minimal setahun sekali untuk memastikan apakah instalasi listrik masih layak untuk digunakan atau perlu direhabilitasi. Jika instalasi listrik telah terpasang lebih dari 5 (lima) tahun, sebaiknya perlu untuk direhabilitasi. Hal ini untuk menjaga agar instalasi listrik tetap layak dipergunakan dan mencegah kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. 





  • Pergunakan peralatan rumah tangga elektronik yang disesuaikan dengan daya tersambung dan kapasitas/kemampuan kabel instalasi listrik yang terpasang. Jika ingin memasang, merehabilitasi atau memeriksa instalasi listrik, sebaiknya menggunakan jasa instalatir yang resmi terdaftar sebagai anggota AKLI (Asosiasi Kontraktor Listrik Indonesia). Informasi tentang Instalatir Listrik dapat menghubungi kantor PLN terdekat.

2/20/2013

SUTET (Saluran Udara Extra Tinggi)

SUTET
SUTET adalah singkatan dari Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi dengan kekuatan 500 kV yang ditujukan untuk menyalurkan energi listrik dari pusat-pusat pembangkit yang jaraknya jauh menuju pusat-pusat beban sehingga energi listrik bisa disalurkan dengan efisien.
Berbagai macam kekhawatiran muncul akan dampak SUTET terhadap kesehatan bagi penduduk yang tinggal di wilayah yang dilewati jalur SUTET.

Penelitian dan dampak
  • Hasil penelitian yang sangat memengaruhi pandangan masyarakat dunia tentang hubungan kanker otak pada anak dengan paparan [medan elektromagnetik] adalah hasil penelitian Wertheimer dan Leper tahun 1979, yang sempat menggoncangkan dunia karena risiko negatif yang dilaporkannya. Sejak penelitian tersebut, berbagai studi epidemiologi dan laboratorium lainnya dilakukan sebagai replikasi dan eskpansi penelitian Wertheimer di berbagai negara. Namun hasil yang didapat justru beragam, bahkan sebagian besar bersifat kontradiktif. Dilaporkan, studi Feyching dan Ahlboum, 1993, meta analisisnya merupakan penelitian yang mendukung hasil Wertheimer, sedangkan studi National Cancer Institute (NCI) tahun 1997 di Amerika Serikat, studi Kanada 1999, studi Inggris 1999-2000 dan studi Selandia Baru menemukan hasil yang tidak mendukung Wertheimer.

Teknik PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan)

PDKB
Pada  tahun 1960, Harold L. Roden, seorang insinyur praktisi tegangan tinggi dari perusahaan pelayanan Tenaga Listrik Amerika, berkerjasama dengan Dr. Charles D Miller, seorang insinyur peneliti muda perusahaan Ohio Brass, mengadakan sebuah program pengujian untuk mengevaluasi faktor-faktor yang tidak diketahui dan aspek keselamatan dari metode barehand. Metode ini telah dikembangkan dan disempurnakan dalam pengujian mereka, sehingga dapat dilakukan oleh semua pelaksana dalam pemeliharaan bertegangan saluran tegangan tinggi. Tiga alasan utama yang menyebabkan metode barehand digunakan :
(a) Kurangnya sistem interkoneksi transmisi sehingga PDKB menjadi sangat penting.
(b) Bertambahnya ukuran konduktor yang menyebabkan penggunaan hot stick menjadi kurang praktis.
(c) Bertambahnya tegangan sistem sehingga mengakibatkan bertambahnya jarak aman.
Teknik ini bukan merupakan pengganti metode lain dari pemeliharaan saluran bertegangan tetapi lebih merupakan sebuah prosedur pelengkap yang terkait dalam bidang ini. Hot stick dan live line rope merupakan komponen yang diperlukan pada sebagian besar pengoperasian metode barehand.
Penggunaan teknik “Sangkar Faraday” telah diganti dengan pakaian konduktif pada metode barehand. Dengan pakaian konduktif, intensitas listrik di tubuh pelaksana dapat dibatasi sehingga pelaksana dapat bekerja dalam kondisi yang aman dan nyaman meskipun bekerja pada tegangan yang tinggi.